Magdalena, Magdalena (2014) Pesantren dan pendidikan karakter: Studi tentang internalisasi nilai-nilai karakter pada santri di Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru. Research Report. LPPM IAIN Padangsidimpuan. (Submitted)
Text
Pesantren Pendidikan Karakter (1).pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (9MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh semakin menipisnya karakter santri yang dilahirkan dari lembaga pendidikan pesantren. Ada beberapa masalah yang dapat dipecahkan dalam penelitian ini, yaitu: kehidupan santri di pondok, nilai-nilai karakter yang diinternalisasikan di pondok, internalisasi nilai-nilai karakter tersebut pada santri, pelaku yang menginternalisasikan nilai-nilai karakter tersebut, danpendekatan yang digunakan dalam internalisasi nilai-nilai karakter tersebut.
Tujuan penelitian adalah mengetahui fenomena tentang pendidikan karakter di pondok pesantren melalui internalisasi nilai-nilai karakter pada santri di Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru tersebut.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan memanfaatkan informan penelitia pengurus Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru, para kyai dan guru, serta santri. Sementara itu, instrumen pengumpulan data yang digunakan ialah observasi dan wawancara serta dokumen. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif dengan memanfaatkan data-data yang diuji dengan teknik penjaminan keabsahan data perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, dan trianggulasi.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa kehidupan santri merupakan bagian integral dalam internalisasi nilai-nilai karakter di pondok pesantren. Nilai-nilai yang diinternalisasikan berupa karakter bersih, jujur, disiplin, amanah, mandiri, hormat, dan sederhana dilaksanakan melalui kegiatan pembelajaran kitab kuning, kegiatan ekstrakurikuler, dan kegiatan dalam kehidupan santri sehari-hari. Nilai-nilai karakter tersebut diinternalisasikan oleh kyai, ibu guru, pembina asrama, teman sebaya, dan diri sendiri. Adapun pendekatan yang digunakan dalam internalisasi nilai-nilai karakter tersebut dilakukan dengan pendekatan teosentrik, holistik, keteladanan, pembiasaan, spontan, dan penciptaan lingkungan. Namun, hambatan tetap ditemukan dalam internalisasi nilai-nilai karakter tersebut, di antaranya ketiadaan pedoman dalam pendidikan karakter, jumlah santri terlalu banyak, jumlah kyai terbatas, pergaulan teman sebaya, dan pengaruh media elektronik.
Item Type: | Research (Research Report) |
---|---|
Keywords: | Pesantren; Pendidikan karakter |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130109 Pesantren (Islamic boarding school) 13 EDUCATION > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130211 Religion Curriculum and Pedagogy 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040305 Akhlaq, Tasawuf, and related science |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Mr Aflah Indra Pulungan |
Date Deposited: | 30 Apr 2023 14:13 |
Last Modified: | 30 Apr 2023 15:03 |
URI: | http://repo.uinsyahada.ac.id/id/eprint/1124 |
Actions (login required)
View Item |