Research Repository of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Batas aurat perempuan dalam pinangan menurut mazhab zhahiri

Sainul, Ahmad (2016) Batas aurat perempuan dalam pinangan menurut mazhab zhahiri. Istinbath : Jurnal Hukum, 13 (3). pp. 1-50. ISSN 2527-3973

[img] Text
334-13-985-1-10-20170306.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (712kB)
Full text available at: https://e-journal.metrouniv.ac.id/index.php/istinb...

Abstract

Khitbah mengandung arti permintaan. Menurut adat adalah
bentuk pernyataan dari satu pihak kepada pihak lain dengan
tujuan untuk mengadakan ikatan pernikahan. Sebagian ulama
berpendapat bahwa melihat perempuan yang akan dipinang
hukumnya sunnah. Hal tersebut sesuai dengan konsepsi
baku yang disabdakan melalui hadits bahwa diperbolehkan
agar mendatangkan kebaikan dalam kehidupan berumah
tangga, kesejahteraan dan kesenangan. Tetapi dalam melihat
pinangan para ulama berbeda pendapat, ulama fiqih
berpendapat bahwa diperbolehkan melihat muka dan kedua
telapak tangan, karena muka dan telapak tangan dapat
mewakili kecantikan dan kesuburan, sedang mazhab Zhahiri
membolehkan melihat seluruh tubuhnya tanpa ada batasan.
Mazhab Zhahiri adalah mazhab yang menyatakan bahwa
sumber hukum hanya nash, ulama besar pada mazhab yaitu
Daud Zhahiri dan Ibnu Hazm. Melihat wanita pada saat
peminangan menurut mazhab Zhahiri sebagaimana yang
tertuang dalam kitabnya al-Muhalla karya Ibnu Hazm bahwa
anggota tubuh wanita yang boleh dilihat adalah seluruh
tubuhnya tanpa batasan tertentu, karena dalam hadits
tesebut tidak diterangkan bagian-bagian tubuh mana yang
boleh diperlihatkan dan tidak boleh diperlihatkan kepada
laki-laki yang akan meminangnya. Berdasarkan analisis yang
telah dilakukan penulis, dapat disimpulkan bahwa mazhab
Zhahiri dalam menafsirkan hadits tersebut hanya berdasar
kepada zhahirnya nas, tanpa menggunakan qiyas, ijtihad,
ra’yu, istihsan atau dzara’i maslahat mursalah.

Item Type: Article
Keywords: Khitbah; Nikah; aurat; Zhahiri
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012801 Pernikahan (Secara Umum)
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012802 Khitbah & Kafaah
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Ahwal Syakhsyiah/Hukum Perdata Islam
Depositing User: Mr Ahmad Sainul
Date Deposited: 14 Jun 2023 02:40
Last Modified: 14 Jun 2023 02:40
URI: http://repo.uinsyahada.ac.id/id/eprint/1339

Actions (login required)

View Item View Item