Kamaluddin, Kamaluddin (2015) Mengenal mad’u dalam perspektif teologis, sosiologis, antropologis, dan psikologis. Studi Multidisipliner: Jurnal Kajian Keislaman, 2 (1). pp. 41-64. ISSN 2355-7850
|
Text
Kamaluddin.pdf Download (438kB) | Preview |
Abstract
Salah satu unsur dakwah terpenting adalah mad’u, yaitu orang yang
menerima ajakan dan panggilan kepada agama Islam. Para mad’u adalah seluruh
manusia dengan berbagai corak suku, ras, social-budaya, sosial- ekonomi, sosialpolitik,
pendidikan dan sebagainya. Mereka juga berbeda dari sudut latar
belakang teologis dan antropologis. Dalam strategi dakwah efektif, pengenalan
mad’u menjadi sangat urgen bagi pendakwah untuk dapat menyesuaikan diri
dalam sosialisasi nilai-nilai Islam. Rasulullah saw. telah menerapkan strategi
dakwah dengan pengenalan mad’u dalam penyiaran Islam, baik pada periode
Mekkah maupun periode Madinah dengan hasil yang sangat gemilang.
Mad’u dapat diklasifikasi menurut jenis kelamin, usia, latar belakang
pendidikan, latar belakang budaya, latar belakang ekonomi, status sosial, profesi
dan sebagainya. Untuk mengenal mad’u dengan tepat dapat menerapkan
metodologi penelitian ilmu-ilmu sosial yang bersifat empiris, historis, maupun yang
bersifat rasional dengan mengintegrasikannya dengan prinsip-prinsip al-Qur’an
dan al-Hadits.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040303 Aqidah, Islamic Theology, Ilmu Kalam, and related science 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1601 Anthropology 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology |
Depositing User: | Yusri Fahmi |
Date Deposited: | 11 Oct 2017 02:21 |
Last Modified: | 12 Sep 2019 05:07 |
URI: | http://repo.uinsyahada.ac.id/id/eprint/102 |
Actions (login required)
View Item |